Society Reception on the Marine Ecotourism in Minneapolitan Region of Sidoarjo District

Authors

  • Ainur Rochmania
  • Totok Wahyu Abadi muhamadiyah university
  • Isna Fitria Agustina

Keywords:

maritime ecotourism, potential of local economy, receptions, empowerment, community participation

Abstract

Marine Ecotourism in Sidoarjo has a highly prospective potential if it is managed properly.Prospek tersebut dapat dipantau dari realisasi meningkatnya kunjungan wisatawan dari tahun 2011 hingga 2014. Penelitian ini bertujuan menganalisis dan mendeskripsikan potensi ekonomi lokal, resepsi masyarakat tentang ekowisata bahari, pemberdayaan, dan partisipasi masyarakat, serta pengaruh resepsi terhadap partisipasi masyarakat dalam pengembangan ekowisata bahari secara berkelanjutan. Sampel p enelitian kuantitatif ini seb esar 260 responden yang diperoleh dari tiga lokus, yaitu Kecamatan Sedati, Candi, dan Jabon. The prospect can be seen from the realization of the increase of the tourist arrivals from 2011 to 2014. This study aims to analyze and describe the potential of the local economy, the public reception of marine ecotourism, empowerment and community participation, as well as the influence of the reception to the public participation in the development of marine ecotourism sustainably. This quantitative research sample is as many as 260 respondents who were obtained from three loci, namely Sedati, Candi, and Jabon sub-district.Pengambilan data primer dilakukan dengan teknik acak sederhana. The primary data was taken by using simple random sampling.Data yang terkoleksi kemudian dikoding dan dianalisis dengan tenik statistik deskriptif serta regresi linier berganda. The collected data is then coded and analyzed with descriptive statistics technique and multiple linear regressions.Hasil penelitian memperlihatkan bahwa aset yang dimiliki oleh masyarakat di kawasan minapolitan seperti finansial , sumber daya manusia, dan fisik termasuk berkategori baik, modal sosial masyarakat The results showed that the assets held by the public in the Minneapolitan such as financial, human resources, and physical are good. Social assetuntuk pengembangan ekowisata di kawasan minapolitan termasuk sangat baik. for the development of ecotourism in the Minneapolitanis excellent.RPenerimaan (resepsi), pemberdayaan, danReception, empowerment, andpartisipasi masyarakat terhadap pengembangan ekowisata bahari termasuk dalam kategori baik. public participation in the development of marine ecotourism are also included in good category.Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap partisipasi masyarakat dalam pengembangan ekowisata bahari secara berkelanjutan adalah aset sumber daya manusia, resepsi, dan pemberdayaan. Factors that affect the people's participation in development in sustainable marine ecotourism assets are reception and empowerment.

 

Author Biography

Totok Wahyu Abadi, muhamadiyah university

communication departmen and Lecturer

References

• Abadi, T.W, dkk. 2012. Perspektif Pariwisata di Kabupaten Sidoarjo.

• Bappeda, 2010. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Sidoarjo 2010-2015. Sidoarjo: Tidak Dipublikasikan

• Bappeda. 2014. Laporan Akhir Masa Jabatan SKPD Kabupaten Sidoarjo. Sidoarjo. Tidak ddipublikasikan.

• Dinanti, D. 2002. “Rencana Pengembangan Objek Wisata Padusan Kabupaten Mojokertoâ€. Tugas Akhir. Malang: Universitas Brawijaya.

• Erik, J.S., 2007, Analisis Dampak Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Pengembangan Kecamatan Terhadap Pengentasan Kemiskinan di Kabupaten Deli Serdang, 7 Pebruari 2012, http:// repository. usu.ac.id /bitstream/ 123456789/7159/1/08E00231.pdf

• Fandeli, C.1995. Dasar-Dasar Manajemen Kepariwisataan Alam. Yogyakarta: Penerbit Liberty.

• Getz, D, 1986, “ Model in Tourism Planning†dalam Tourism Management. Maret. 21-32.

• Gold, S. M. 1980. Recreation Planning and Design. New York: McGraw-Hill Co.

• Goldman G, Nakazawa A, Taylor D. 1994. Impact of Visitor Expenditures on Local Revenues. Alaska: WRDC.

• Hall, M.C Dan Page J. 1999. The Geography of Tourism and Recreation Environment, Place and Space. London: Routledge.

• Hikmat, R. H. 2010. Strategi Pemberdayaan Masyarakat. Bandung: Humaniora Utama Press.

• Keputusan Bupati Sidoarjo Nomor : 188/1641/404.1.3.2/2010 tentang Pusat Kawasan Agropolitan dan Minapolitan di Kabupaten Sidoarjo.

• Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor : 520/1395/201.1/2012 tentang Penetapan Kabupaten Sidoarjo sebagai Pusat Kawasan Agropolitan di Jawa Timur,

• Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Nomor : KEP.32/MEN/2010 tentang Penetapan Kawasan Minapolitan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia,

• Kertajaya, Hermawan & Yuswohady. 2005. Attracting Tourist Traders Investors: Strategi Memasarkan Daerah di Era Otonomi. Jakarta: Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama.

• Mathiesin, A. Dan Wall, G 1982. Tourism: Economic, Physical and Sosial Impacts. London and New York: Longman.

• Murphy, P.E. 1985. Tourism A Community Approach. London and New Nowrk: Longman.

• Nickerson, N.P., Rita B., and Stephen F. M. “ Agrotourism: Motivation Behind Farm/Ranch Business Diversification†dalam Journal of Travel Research Vol. 40 Agustus 2001.

• Nurhidayati, S. E. 2012. “Pengembangan Agrowisata Berkelanjutan Berbasis Komunitas di Kota Batu Jawa Timur†Ringkasan Disertasi. Yogyakarta: SPS - UGM

• Page, S, J., dan Don G. (Ed). 1997. The Business of Rural Tourism International Perspectives. Oxford: The Alden Press.

• Patin, D dan Francis, J. 2005. Community Based Sustainable Tourism. UK: UWI-SEDU.

• Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo Nomor 5 tahun 2006 tentang RPJPD Kabupaten Sidoarjo tahun 2006–2025 beserta lampirannya,

• Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo Nomor 6 Tahun 2009 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Sidoarjo Tahun 2009 – 2029. Sidoarjo.

• Santoso,S.P. 2002. “Pengembangan Pariwisata Indonesia†dalam http:// http://kolom.pacific.net.id/ind/setyanto_p._santosa/artikel_setyanto_p._santosa/pengembangan__pariwisata__indonesia.html. diunduh 15 Juni 2012-06-15

• Satria. D. 2009. “Strategi Pengembangan Ekowisata Berbasis Ekonomi Lokal Dalam Rangka Program Pengentasan Kemiskinan di Wilayah Kabupaten Malangâ€. Journal of Indonesian Applied Economics. Vol. 3 No. 1 Mei 2009, 37-47

• Sugiyono. 2009. Metode Penelian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.

• Supriyanto. 2004. “Hubungan Pemberdayaan dan Partisipasi Masyarakat dalam Rehabilitasi Hutan Mangrove di Desa Jetis Kecamatan Nusawungu Kabupaten Cilacap.†Tesis. Semarang: Universitas Diponegoro. Dalam http://www.google.com diunduh 12 Maret 2015

• Surat Keputusan Menteri Negara Pariwisata dan Kesenian No. S-29/MNPK/1999 tentang Program Pariwisata Inti Rakyat dan Program Desa Wisata. http://budpar.go.id/ diunduh 20 April 2012.

• Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan. Dalam http://budpar.go.id/ diunduh 20 April 2012

• Yaman, A.R. dan Abdullah, M. 2004. “Community-based Ecotourism: New Proposition for Sustainable Development and Environment Conservation in Malaysia†Journal of Applied Sciences 4 (4): 583-589.

Downloads

Published

2015-10-30

How to Cite

Rochmania, A., Abadi, T. W., & Agustina, I. F. (2015). Society Reception on the Marine Ecotourism in Minneapolitan Region of Sidoarjo District. Asian Journal of Humanities and Social Studies, 3(5). Retrieved from https://ajouronline.com/index.php/AJHSS/article/view/3252